Makita UH004G Instruction Manual page 43

Ketika memotong untuk membuat bentuk bulat
(memotong semak atau rhododendron, dll), potong dari
bagian akar ke atas untuk hasil yang indah.
► Gbr.31
PERAWATAN
PERHATIAN:
Selalu pastikan bahwa mesin
dimatikan dan kartrid baterai dilepas sebelum
melakukan pemeriksaan atau perawatan.
Untuk menjaga KEAMANAN dan KEANDALAN mesin,
perbaikan, perawatan atau penyetelan lainnya harus
dilakukan oleh Pusat Layanan Resmi atau Pabrik
Makita; selalu gunakan suku cadang pengganti buatan
Makita.
Membersihkan mesin
Bersihkan mesin dari debu menggunakan kain kering
atau dicelupkan di air sabun dan diperas.
PEMBERITAHUAN:
menggunakan bensin, tiner, alkohol, atau bahan
sejenisnya. Penggunaan bahan demikian dapat
menyebabkan perubahan warna, perubahan
bentuk atau timbulnya retakan.
Perawatan bilah pisau pemangkas
Sebelum mengoperasikan atau satu jam sekali saat
mengoperasikan, oleskan oli dengan viskositas rendah
(oli mesin atau oli pelumas jenis semprot) pada bilah
pisau pemangkas.
► Gbr.32
Setelah pengoperasian, bersihkan debu pada kedua
sisi bilah pisau pemangkas menggunakan sikat
kawat, bersihkan dengan kain, lalu oleskan oli dengan
viskositas rendah (oli mesin atau oli pelumas jenis
semprot) pada bilah pisau pemangkas.
► Gbr.33
PEMBERITAHUAN:
pemangkas dengan air. Mencuci bilah pisau dengan
air dapat mengakibatkan karat atau kerusakan mesin.
PEMBERITAHUAN:
menyebabkan gesekan pisau berlebih dan
mengurangi waktu operasi tiap pengisian daya
baterai.
Penyimpanan
Lubang kait di bagian bawah alat dapat digunakan
untuk menggantung mesin di dinding menggunakan
paku atau sekrup.
Pasang penutup bilah pisau pada bilah pisau agar bilah
pisau tidak dalam keadaan tidak terlindung. Simpan
mesin jauh dari jangkauan anak-anak. Simpan mesin di
tempat yang terlindung dari kelembapan atau hujan.
► Gbr.34: 1. Lubang
Jangan sekali-kali
Jangan cuci bilah pisau
Debu dan korosi
Menggerinda bilah pisau
pemangkas
PEMBERITAHUAN:
sudah sangat rusak dikarenakan penggerindaan,
ganti bilah pisau pemangkas dengan yang baru.
1. Pasang unit kartrid baterai ke mesin.
2. Nyalakan dan mulai mesin sehingga bilah pisau
atas dan bawah diposisikan bergantian.
► Gbr.35
3.
Matikan mesin dan lepaskan kartrid baterai dari
mesin.
4. Lepaskan sekrup, kemudian lepaskan penangkap
ranting.
► Gbr.36: 1. Sekrup 2. Penangkap ranting
5. Setel sudut kikir sebesar 45° (untuk UH004G/
UH005G/UH008G/UH009G) atau 50° (untuk UH006G/
UH007G), kemudian gerinda mata pisau atas dari
3 arah dengan kikir.
► Gbr.37: (1) Kikir (2) 45° atau 50°
PERHATIAN:
pisau pemangkas, pastikan bahwa mesin
dimatikan dan kartrid baterai dilepaskan dari
mesin.
6. Letakkan mesin dengan sisi atasnya berada di
bawah, kemudian bersihkan gerigis dari bilah pisau
pemangkas dengan batu asahan.
► Gbr.38: 1. Batu asahan
7. Setel sudut kikir sebesar 45° (untuk UH004G/
UH005G/UH008G/UH009G) atau 50° (untuk UH006G/
UH007G), kemudian gerinda mata pisau bawah dari
3 arah dengan kikir.
8.
Kembalikan mesin ke posisi normal, kemudian
bersihkan gerigis dari bilah pisau pemangkas dengan
batu asahan.
9. Pasang penangkap ranting dengan
mengencangkan sekrup.
Pelumasan dengan gemuk
Interval pelumasan: Setiap 50 jam pengoperasian
1. Lepaskan baut dari lubang untuk pelumasan.
► Gbr.39: 1. Baut
2. Lepas tutup dari wadah gemuk. Sejajarkan
saluran wadah gemuk dengan lubang pada penutup,
lalu tekan saluran wadah gemuk ke lubang.
► Gbr.40: 1. Wadah gemuk 2. Lubang
3. Berikan gemuk ke mesin (Sekitar 5 g seperti pada
panduan).
4. Lepaskan wadah gemuk.
5. Kencangkan bautnya.
43 BAHASA INDONESIA
Jika bilah pisau pemangkas
Sebelum menggerinda bilah