Pengoperasian blower
Patuhi semua peraturan pencegahan kecelakaan yang berlaku!
Menghidupkan
Pindah lokasi dalam jarak minimum 3 m dari lokasi pengisian bahan bakar.
Letakkan blower di area terbuka di tanah. Jaga agar hembusan udara tidak
akan meniup benda di sekitar. Pastikan area ini bebas dari bahan yang
mudah terbakar.
1.
Saat mesin dingin, dibiarkan mati selama lebih dari 5 menit,
atau saat menambahkan bahan bakar ke mesin.
1) Tekan tombol I-O (1) ke posisi "I".
2)
Tekan perlahan pompa primer beberapa kali (7 – 10 kali) hingga
bahan bakar masuk ke dalam pompa primer (2).
3)
Tutup tuas cok sepenuhnya dengan menggesernya ke posisi
(3).
4) Kunci tuas gas dalam posisi "pengaktifan" sebagai berikut. Tekan
tuas gas (4) sepenuhnya. Selanjutnya, tekan tombol kunci (5).
Lepas tombol gas sambil menekan tombol kunci.
5)
Letakkan blower di tanah. Pegang gagang dengan tangan kiri dan
tarik starter dengan kuat beberapa kali dengan tangan kanan.
6)
Setelah mesin hidup, buka tuas cok sepenuhnya dengan mengge-
sernya secara perlahan ke posisi
7)
Lepas sepenuhnya tuas gas.
CATATAN: Tuas gas akan terbuka bila ditekan sedikit.
2. Menghidupkan ulang segera setelah mesin mati:
1) Tekan tombol I-O (1) ke posisi "I".
2)
Tekan perlahan pompa primer beberapa kali (7 – 10 kali) hingga
bahan bakar masuk ke dalam pompa primer (2).
3)
Buka tuas cok sepenuhnya dengan menggesernya ke posisi
(3).
4)
Lepas sepenuhnya tuas gas.
5)
Letakkan blower di tanah. Pegang gagang dengan tangan kiri dan
tarik starter dengan kuat beberapa kali dengan tangan kanan.
Mematikan
–
Lepas tuas gas sepenuhnya. Saat rpm mesin telah menurun, tekan
tombol I-O ke posisi "O". Mesin akan mati.
.
26