Download Print this page

LG TSP11ND6 Owner's Manual page 53

Advertisement

Available languages

Available languages

P
anduan Khusus untuk Penghilang Noda
ʡ Jangan menggunakan atau mencampurkan pemutih klorin cair dengan cairan kimia rumah tangga lain seperti pembersih toilet, penghilang
karat, zat asam, atau produk yang mengandung amonia. Campuran ini dapat menghasilkan uap berbahaya yang dapaty menyebabkan
cedera parah atau kematian.
ʡ Untuk mengurangi risiko kebakaran atau cedera parah pada orang atau properti, patuhi peringatan dasar yang terdaftar di bawah
• Baca dan patuhi semua petunjuk pada produk penghilang noda.
• Simpan produk penghilang noda dalam wadah berlabel asli dan jauhkan dari jangkauan anak-anak.
• Cuci hingga bersih peralatan yang telah digunakan.
• Jangan mencampurkan produk penghilang noda, terutama amonia dan pemutih klorin. Karena dapat menghasilkan uap berbahaya.
• Jangan mencuci barang-barang yang sebelumnya telah dibersihkan, dicuci, direndam atau terkena noda bensin, pelarut dry cleaning atau
bahan yang mudah terbakar atau meledak lainnya karena mereka mengeluarkan uap yang dapat terbakar atau meledak.
• Jangan pernah menggunakan larutan mudah terbakar, seperti bensin, di dalam rumah. Karena uapnya dapat meledak jika terkena api
atau percikan api.
Untuk keberhasilan menghilangkan noda :
• Hilangkan noda segera.
• Gunakan siklus 'PRE WASH+NORMAL' untuk setiap pakaian yang sangat kotor.
Jika pakaian sangat kotor, penanganan noda terlebih dulu mungkin diperlukan sebelum siklus.
• Tentukan jenis noda, kemudian ikuti cara yang disarankan dalam bagan penghapus noda di bawah.
• Sebelum mengerjakan noda, gunakan produk pencucian awal, Detergen cair, atau sabun colek.
• Gunakan air DINGIN pada noda yang tak dikenal karena air PANAS dapat membuat noda jadi keras.
• Periksa petunjuk label untuk perawatan guna menghindari kain tertentu.
• Periksa ketahanan luntur warna dengan menguji penghilang noda pada jahitan dalam.
• Bilas dan cuci bahan setelah penghilangan noda.
NODA
Selotip, permen karet, semen karet
Susu formula bayi, produk susu, telur
Minuman (kopi, teh, soda, jus, minuman
beralkohol
Darah
Lilin, krayon
Cokelat
Noda di kerah atau manset, kosmetik
Luntur pada kain putih
Rumput
Pelumas, minyak, tar (mentega, lemak,
saus salad, minyak goreng, pelumas
mobil, oli motor
Tinta
Jamur, terbakar
Lumpur
Mustard, tomat
Cat kuku
Cat, pernis
Karat, perubahan warna cokelat atau kuning
Semir sepatu
A WAS
Penghilangan Noda
Tempelkan es. Kikis kotoran yang menempel. Tempatkan noda menghadap ke bawah pada handuk kertas. Basahi
dengan penghapus noda pracuci atau cairan pembersih kering tak mudah terbakar.
Gunakan produk yang mengandung enzim untuk pencucian awal atau merendam noda.
Tangani noda terlebih dulu. Cuci menggunakan air DINGIN dan pemutih yang aman untuk kain.
Bilas dengan air DINGIN. Gosok dengan sabun. Atau lakukan penanganan awal atau rendam dengan produk yang
mengandung enzim. Cuci menggunakan pemutih yang aman untuk kain.
Kikis lilin di permukaan. Tempatkan noda menghadap ke bawah pada handuk kertas. Tekan setrika hangat hingga
lilin diserap. Ganti teratur handuk kertas. Perlakukan sisa noda dengan penghapus noda pracuci atau cairan
pembersih kering tak mudah terbakar. Cuci dengan tangan untuk menghilangkan larutan. Cuci menggunakan
pemutih yang aman untuk kain.
Tangani terlebih dulu atau rendam dalam air HANGAT menggunakan produk yang mengandung enzim. Cuci
menggunakan pemutih yang aman untuk kain.
Tangani terlebih dulu dengan penghilang noda pracuci atau gosok dengan sabun batang.
Gunakan penghilang warna kemasan. Cuci menggunakan pemutih yang aman untuk kain.
Tangani terlebih dulu atau rendam dalam air HANGAT menggunakan produk yang mengandung enzim. Cuci
menggunakan pemutih yang aman untuk kain.
Kikis kotoran dari kain. Tangani noda terlebih dulu. Cuci menggunakan air hangat yang aman untuk kain. Untuk
noda berat dan tar, oleskan cairan pembersih kering tak mudah terbakar ke bagian belakang noda. Ganti handuk
di bawah noda secara sering. Bilas hingga bersih. Cuci menggunakan air hangat yang aman untuk kain.
Tinta mungkin sulit untuk dihilangkan. Mencucinya dapat memperlebar noda tinta. Gunakan penghilang noda
pracuci, alkohol terdenaturasi, atau cairan pencuci kering tak mudah terbakar.
Cuci menggunakan pemutih klorin jika aman untuk kain. Atau, rendam dalam pemutih oksigen dan air PANAS
sebelum mencuci. Kain lapuk mungkin rusak permanen.
Sikat lumpur yang mengering. Lakukan penanganan awal atau rendam dengan produk yang mengandung enzim.
Tangani terlebih dulu dengan penghilang noda pencucian awal. Cuci menggunakan pemutih yang aman untuk kain.
Mungkin sulit untuk dihilangkan. Tempatkan noda menghadap ke bawah pada handuk kertas. Oleskan penghapus
cat kuku pada bagian belakang noda. Ulangi, ganti teratur handuk kertas. Jangan pada kain berasetat.
BERBAHAN DASAR AIR : Bilas kain dalam air dingin saat noda basah. Wash (Cuci). Saat cat menjadi kering, tidak
dapat dihilangkan, BERBAHAN DASAR MINYAK DAN PERNIS : Gunakan larutan yang disarankan pada label. Bilas
hingga bersih sebelum mencuci..
Untuk titik, gunakan penghilang karat yang aman untuk kain. Untuk perubahan warna seluruh cucian, gunakan Detergen
fosfat dan pemutih tanpa klorin. Jangan menggunakan pemutih klorin karena dapat memperkuat perubahan warna.
CAIRAN : Tangani terlebih dulu dengan sabun colek. PASTA : Kikis kotoran dari kain. Tangani terlebih dulu dengan
penghilang noda sebelum pencucian atau cairan dry clean yang tidak mudah terbakar. Oleskan Detergen pada area
yang telah dibasahi, Cuci menggunakan pemutih yang aman untuk kain.
PERAWATAN
Ikuti petunjuk label
perawatan kain
13

Advertisement

loading