Download Print this page

Makita 7104L Instruction Manual page 12

Chain mortiser
Hide thumbs Also See for 7104L:

Advertisement

Available languages

Available languages

mencapai kecepatan penuh. Kemudian lepaskan kait dan
turunkan head mesin untuk mengiris benda kerja. Jangan
menekan mesin terlalu kuat. Tekanan yang terlalu kuat
tidak hanya menurunkan efisiensi kerja tetapi juga
menyebabkan reaksi yang berbahaya. Umpankan dengan
perlahan pada permulaan pekerjaan pemotongan, pada
saat lubang tembus ke belakang dan saat memotong
mata kayu pada benda kerja. Setelah memotong, dengan
perlahan naikkan head mesin sampai Anda dapat
mengaitkan kembali head mesin pada kait. Kemudian
matikan mesin. Naikkan tuas (A) dan lepaskan mesin dari
benda kerja.
PERINGATAN:
• Selalu kaitkan kembali head mesin pada kait bila mesin
sedang tidak dioperasikan.
• Jangan sekali-kali mencoba memotong benda kerja
terpuntir atau melengkung yang padanya mesin tidak
dikencangkan dengan kuat.
Menyetel pelat indikator dan pelat
indikasi
Pelat indikator kuning dan pelat indikasi sudah disetel dari
pabriknya untuk perlengkapan standar rantai pemotong
16,5 mm. Jika setelan ini tidak lurus lagi, karena sesuatu
hal, atau bila menggunakan rantai pemotong ukuran lain,
kendurkan sekrup-sekrupnya dan sesuaikan pelat
indikator kuning dan pelat indikasi.
Memperbesar lubang
1. Pembesaran transversal (lebar) (Gb. 11)
Lubang dapat diperbesar secara transversal (melebar)
dengan menyesuaikan pelat pengukur. Perluasan
maksimum lebar lubang adalah 15 mm.
Contoh:
Saat membuat lubang selebar 25 mm menggunakan
rantai pemotong 16,5 mm, lakukan sebagai berikut:
• Tekan tuas (B) menjauh dari Anda. Kendurkan
baut-baut hex yang mengencangkan pelat
pengukur.
• Setel pelat pengukur sehingga jarak gerak (D)
menjadi 8,5 mm; yaitu, 25 mm – 16,5 mm =
8,5 mm. Kencangkan baut-baut hex untuk
mengencangkan pelat pengukur.
• Buat lubang yang pertama dengan tuas (B)
didorong menjauh dari Anda. Kemudian tarik tuas
(B) ke arah Anda dan iris lagi untuk memperbesar
lubang.
CATATAN:
• Pelat pengukur sudah disetel dari pabriknya untuk
membuat lubang selebar 30 mm.
2. Pembesaran longitudinal (panjang)
Panjang lubang bisa ditentukan dalam tiga langkah yang
diperlihatkan dalam tabel di bawah ini.
Posisi rantai pemotong
Posisi asli
Posisi setelan No.1
Posisi setelan No.2
006562
12
Panjang lubang yang akan
diiris
52,5 mm
52,5 mm – 105 mm
77,5 mm – 130 mm
CATATAN:
• Lubang yang sedikit lebih panjang daripada yang
ditentukan sebelumnya dapat dipotong tergantung
pada ketegangan rantai pemotong.
• Baut hex penyetel sudah disetel dari pabriknya untuk
membuat lubang dengan panjang 90 mm pada posisi
setelan No. 1 dan panjang 120 mm pada posisi setelan
No. 2.
Tekan ke bawah pegangan sebelah kanan sambil
menaikkan pegangan sebelah kiri. Pastikan bahwa baut
hex penyetel masuk ke tempatnya dengan kencang.
(Gb. 12)
Kendurkan mur hex yang mengencangkan baut hex
penyetel. Putar baut hex penyetel sampai rantai
pemotong mencapai posisi yang diinginkan, kemudian
kencangkan mur hex. (Gb. 13)
PERINGATAN:
• Ketika menggunakan tekanan untuk memutar baut hex
penyetel atau mur hex, berhati-hatilah untuk tidak
membiarkan baut hex penyetel bergeser keluar dari
posisi yang sudah disetel.
Untuk membawa rantai pemotong kembali ke posisi tegak
lurus (asli), tarik tuas (C) ke arah Anda sambil menekan
ke bawah pegangan sebelah kanan dan sedikit
menaikkan pegangan sebelah kiri dan menggerakkan
rantai pemotong kembali ke posisi aslinya.
Ketika membuat lubang, pertama gunakan posisi tegak
lurus, kemudian posisi setelan No. 1 dan terakhir posisi
setelan No. 2. Selalu kaitkan kembali head mesin dengan
aman pada kaitnya ketika mengubah posisi rantai
pemotong. (Gb. 14)
Ketika memperbesar lubang secara transversal dan
longitudinal, iris lubang dalam urutan yang ditunjukkan
dari No. (1) sampai (6) sebagaimana diperlihatkan. Ini
akan memungkinkan dilakukannya pembesaran lubang
secara lebih mudah dan efisien. (Gb. 15)
PERINGATAN:
• Jangan sekali-kali mencoba memperbesar lubang
dengan rantai pemotong masih berada di dalam
lubang. Ini akan menyebabkan pengoperasian yang
tidak stabil dan berbahaya.
• Jangan sekali-kali memiringkan rantai pemotong saat
membuat lubang yang pertama, atau tendang-balik
yang berbahaya dapat terjadi. Selalu setel rantai
pemotong ke posisi tegak lurus saat membuat lubang
yang pertama.
Sambungan tumpang tindih hingga 130 mm bisa dibuat
dengan mesin ini. (Gb. 16)
CATATAN:
• Sambungan tumpang tindih bisa dibuat hanya pada
sisi depan (sisi yang jauh dari Anda) benda kerja.
PERAWATAN
PERHATIAN:
• Selalu pastikan mesin sudah dimatikan dan stekernya
dicabut sebelum melakukan pemeriksaan atau
perawatan.
• Jangan sekali-kali menggunakan bensin, tiner, alkohol,
atau bahan sejenisnya. Penggunaan bahan demikian
dapat menyebabkan perubahan warna dan bentuk
serta timbulnya retakan.

Advertisement

loading