Makita DHR400 Instruction Manual page 29

Pastikan bahwa sisi bergigi pada pengukur kedalaman
menghadap tanda.
► Gbr.16: 1. Tanda 2. Sisi bergigi
Sesuaikan pengukur kedalaman dengan
menggerakkannya maju-mundur sambil menekan
tombol kunci. Setelah disesuaikan, lepaskan tombol
kunci untuk mengunci pengukur kedalaman.
CATATAN: Pastikan pengukur kedalaman tidak
menyentuh badan utama mesin saat memasangnya.
Perangkat tambahan pengumpul
debu
Pilihan aksesori
Memasang perangkat tambahan
pengumpul debu
1. Kendurkan gagang sisi pada mesin.
2. Pasang penutup debu sehingga penjepit penutup
debu terpasang tepat pada alur antara mesin dan
gagang sisi.
► Gbr.17: 1. Penutup debu 2. Penjepit 3. Alur
3. Kencangkan gagang sisi dengan kuat.
4. Pasang belos atau sambungan penutup debu
yang tepat untuk pekerjaan Anda. Ketika Anda
menggunakan belos, pasang sambungan ke bagian
atasnya. Ketika Anda menumpuk dua belos, hubungkan
dengan sambungan.
► Gbr.18: 1. Sambungan penutup debu 2. Penutup
debu 3. Sambungan 4. Belos
Menyambungkan mesin ke pengisap
debu
1. Pasang sambungan penahan ke mesin, dan
pasang penahan selang ke sambungan penahan.
► Gbr.19: 1. Sambungan penahan 2. Penahan selang
2.
Pasang selang ke penahan selang.
► Gbr.20: 1. Penahan selang
CATATAN: Gunakan sambungan 25 untuk
menghubungkan selang dan penutup debu bila perlu.
Menggunakan pengukur kedalaman
untuk pengeboran
Ketika Anda menumpuk dua belos, pasang sambungan
pengukur kedalaman pada pengukur kedalaman.
► Gbr.21: 1. Sambungan pengukur kedalaman
Perangkat tambahan pengumpul
debu (hanya untuk getar saja)
Pilihan aksesori
1. Pasang penahan selang.
Ketika pegangan sisi terpasang pada mesin, kendurkan
mur klem, kemudian lepaskan baut heksagonal.
Pasang penahan selang dengan baut heksagonal dan
mur klem dengan mengencangkan mur klem kuat-kuat.
► Gbr.22: 1. Baut 2. Penahan selang 3. Mur klem
Ketika gagang sisi terpasang pada mesin, kendurkan
gagang sisi, pasang penahan selang ke poros, lalu
kencangkan gagang sisi kuat-kuat.
► Gbr.23: 1. Penahan selang 2. Poros 3. Gagang sisi
2. Pasang sambungan penahan ke mesin, dan
pasang penahan selang ke sambungan penahan.
► Gbr.24: 1. Sambungan penahan 2. Penahan selang
3. Pasang penutup debu dan selang ke mesin,
kemudian pasang selang ke penahan selang.
► Gbr.25: 1. Penutup debu 2. Selang 3. Penahan
selang
4. Sambungkan selang ke selang pengisap debu
dengan sambungan selang.
CATATAN: Jika selang tidak disertakan, pasang
penutup debu ke sambungan pengisap debu atau
sambungkan ke selang Makita ø28.
5.
Setel jarak antara penutup debu dan ujung pahat
atau pahat beton. Jarak yang disarankan adalah 30 mm
hingga 100 mm.
► Gbr.26: (1) 30 mm hingga 100 mm
PENGGUNAAN
PERHATIAN:
(pegangan tambahan) dan pegang mesin kuat-
kuat pada kedua gagang sisi dan pegangan saklar
selama penggunaan.
PERHATIAN:
terpasang dengan aman sebelum penggunaan.
PERHATIAN:
paksa meskipun mata mesin macet. Kehilangan
kendali bisa menyebabkan cedera.
CATATAN: Jika kartrid baterai berada pada suhu
rendah, kemampuan mesin mungkin tidak dapat
diperoleh secara penuh. Pada kondisi ini, panaskan
kartrid baterai dengan menggunakan mesin tanpa
beban selama beberapa saat untuk memperoleh
kemampuan mesin secara penuh.
► Gbr.27
Cara pengoperasian bor getar
PERHATIAN:
kuat dan tiba-tiba pada mesin/mata mesin saat
menembus lubang, bila lubang dipenuhi geram-
geram atau partikel, atau bila menabrak besi-besi
tulangan yang terpasang di dalam beton. Selalu
gunakan gagang sisi (pegangan tambahan) dan
pegang mesin kuat-kuat pada kedua gagang
sisi dan pegangan saklar selama penggunaan.
Kelalaian dalam melakukannya dapat menyebabkan
kehilangan kendali pada mesin dan berpotensi
mengakibatkan cedera berat.
29 BAHASA INDONESIA
Selalu gunakan gagang sisi
Selalu pastikan bidang kerja
Jangan mencabut mesin secara
Akan timbul gaya yang sangat