Panasonic R410A Installation Instructions Manual page 235

Vrf system air conditioner
Table of Contents

Advertisement

Available languages
  • EN

Available languages

  • ENGLISH, page 1
Untuk mur flare pada sambungan pipa, pastikan untuk
menggunakan mur flare yang disertakan bersama unit, atau
mur flare lain untuk R410A (tipe 2). Pipa refrigeran yang
digunakan harus memiliki ketebalan yang sesuai seperti
ditunjukkan pada tabel di bawah.
Torsi pengencangan
Diameter pipa
(sekitar)
14 – 18 N · m
ø6,35 (1/4")
{140 – 180 kgf · cm}
34 – 42 N · m
ø9,52 (3/8")
{340 – 420 kgf · cm}
49 – 61 N · m
ø12,7 (1/2")
{490 – 610 kgf · cm}
68 – 82 N · m
ø15,88 (5/8")
{680 – 820 kgf · cm}
Karena tekanannya sekitar 1,6 kali lebih tinggi dibandingkan
tekanan refrigeran konvensional, penggunaan mur flare
biasa (tipe 1) atau pipa berdinding tipis dapat menyebabkan
pipa pecah dan mengakibatkan cedera atau mati lemas
akibat kebocoran refrigeran.
Untuk mencegah kerusakan flare karena pemasangan mur
flare terlalu kencang, gunakan tabel di atas sebagai panduan
saat mengencangkan.
Saat mengencangkan mur flare pada pipa cairan, gunakan
kunci inggris dengan panjang gagang nominal 200 mm.
5-3. Memasang Insulasi pada Pipa Refrigeran
Insulasi Pipa
● Isolasi termal harus digunakan pada semua pipa unit,
termasuk sambungan distribusi (tidak disertakan).
* Untuk pipa gas, bahan insulasi harus tahan panas hingga
120°C atau lebih. Untuk pipa lainnya, pipa harus tahan
panas hingga 80°C atau lebih.
Ketebalan bahan insulasi harus 10 mm atau lebih.
Jika kondisi di dalam plafon melebihi DB 30°C dan RH
70%, tambah ketebalan bahan insulasi pipa gas sebanyak 1
langkah.
Insulasi mur flare
Pasang insulator flare (disertakan) seperti melilitkan di sekitar
mur flare (disertakan). Cocokkan kedua celah pada insulator
flare untuk pipa gas dan cairan yang menghadap atas.
Kencangkan ujung insulator flare ke dudukan pipa tanpa ada
ruang. Lalu klem insulator flare dengan pengklem sekitar
20 mm dari kedua ujung.
Insulator flare (untuk pipa gas)
Menghadap ke atas
Pipa cairan
Pipa gas
Insulator (tidak disertakan)
Mur flare
Penjepit
(disertakan)
Unit luar ruang
luar ruang
Sekitar 20 mm
Sekitar 20 mm
CATATAN
Kencangkan pengklem untuk mencegah kondensasi yang
dapat terjadi jika pipa tembaga tampak.
Ketebalan pipa
0,8 mm
0,8 mm
0,8 mm
1,0 mm
Insulator flare
(Untuk pipa cairan)
Dudukan pipa
Tanpa jarak
Penjepit
Dudukan pipa
Unit dalam ruang
luar ruang
Gbr. 5-7
235
Bahan insulasi
Bahan yang digunakan untuk insulasi harus memiliki
karakteristik insulasi yang baik, mudah digunakan, tahan lama,
dan tidak boleh mudah menyerap embun.
PERHATIAN
Setelah pipa diisolasi, jangan pernah mencoba
melengkungkannya terlalu tajam karena ini bisa
menyebabkan pipa pecah atau retak.
Jangan memegang saluran keluar pembuangan atau
penyambung refrigeran saat memindahkan unit.
5-4. Membalut Pipa
(1) Pada saat ini, pipa refrigeran (dan kabel listrik jika
diizinkan aturan setempat) harus diisolasi dengan insulasi
pelindung dalam 1 bundel. Untuk mencegah kondensasi
tumpah dari wadah pembuangan, pisahkan selang
pembuangan dengan pipa refrigeran.
(2) Bungkuskan isolasi pelindung dari bawah unit luar ruang
ke bagian atas pipa di tempat yang memasuki dinding.
Saat Anda membungkus pipa, sisakan separuh dari
masing-masing putaran isolasi sebelumnya.
(3) Jepitkan bundel pipa ke dinding, menggunakan 1 klem
sekitar tiap satu meter. (Gbr. 5-9)
Dua pipa disusun bersama
Pipa gas
Insulasi
Pipa berinsulasi
PERHATIAN
Jika bagian luar katup unit luar ruang telah ditutup
dengan penutup saluran bujur sangkarnya, pastikan Anda
memberikan ruang yang memadai untuk mengakses katup
dan memungkinkan panel dipasang dan dilepaskan.
CATATAN
Jangan membalutkan isolasi pelindung terlalu kencang karena
ini akan mengurangi efek insulasi panas. Pastikan juga bahwa
selang pembuangan kondensasi terpisah dengan bundel dan
tidak ada tetesan pada unit dan pipa.
Pipa cairan
Gbr. 5-8
Klem
Selang pembuangan
Gbr. 5-9

Hide quick links:

Advertisement

Table of Contents
loading

Table of Contents