Makita DCC500 Instruction Manual page 47

Cordless dustless cutter
Hide thumbs Also See for DCC500:
Table of Contents

Advertisement

Available languages
  • EN

Available languages

  • ENGLISH, page 1
Mengindikasikan kapasitas baterai
yang tersisa
Hanya untuk kartrid baterai dengan indikator
► Gbr.2: 1. Lampu indikator 2. Tombol pemeriksaan
Tekan tombol pemeriksaan pada kartrid baterai untuk
melihat kapasitas baterai yang tersisa. Lampu indikator
menyala selama beberapa detik.
Lampu indikator
Menyala
Mati
CATATAN: Tergantung kondisi penggunaan dan suhu
lingkungannya, penunjukkan mungkin saja sedikit
berbeda dari kapasitas sebenarnya.
CATATAN: Lampu indikator pertama (ujung kiri) akan
berkedip ketika sistem perlindungan mesin bekerja.
Sistem perlindungan mesin / baterai
Mesin ini dilengkapi dengan sistem perlindungan mesin/
baterai. Sistem ini memutus daya ke motor secara
otomatis untuk memperpanjang umur pemakaian mesin
dan baterai. Mesin akan berhenti secara otomatis saat
penggunaan jika mesin atau baterai berada dalam
salah satu kondisi berikut ini. Dalam kondisi yang sama.
indikator akan menyala.
Perlindungan kelebihan beban
Jika mesin/baterai digunakan dengan cara yang
menjadikan baterai mengeluarkan arus tinggi yang
berlebihan, mesin akan berhenti secara otomatis.
Dalam situasi ini, matikan mesin dan hentikan
pekerjaan yang menyebabkan mesin mengalami
kelebihan beban. Kemudian, nyalakan mesin untuk
kembali melanjutkan pekerjaan.
Perlindungan panas berlebih
Apabila mesin/baterai terlalu panas, mesin akan
berhenti secara otomatis dan lampu pengoperasian
akan berkedip. Untuk situasi ini, biarkan mesin menjadi
dingin sebelum menyalakan mesin lagi.
Kapasitas
yang tersisa
Berkedip
75% hingga
100%
50% hingga
75%
25% hingga
50%
0% hingga
25%
Isi ulang
baterai.
Baterai
mungkin
sudah rusak.
Perlindungan pengisian daya
berlebih
Ketika kapasitas baterai melemah, mesin akan berhenti
secara otomatis. Jika mesin tidak berjalan bersama
dengan pengoperasian sakelar, lepaskan baterai dari
mesin dan isi dayanya.
Menyetel kedalaman pemotongan
PERHATIAN:
kedalaman pemotongan, selalu kencangkan tuas
dengan kuat.
Kendurkan tuas pada pemandu kedalaman dan
pindahkan dudukan ke atas atau ke bawah. Pada
kedalaman potongan yang diinginkan, amankan
dudukan dengan mengencangkan tuas.
Untuk pemotongan yang lebih bersih dan lebih
aman, tetapkan kedalaman potongan sehingga
roda intan menonjol 2 mm atau kurang di bawah
benda kerja. Menggunakan kedalaman potongan
secara tepat membantu mengurangi kemungkinan
terjadinya SENTAKAN BALIK berbahaya yang dapat
menyebabkan cedera.
► Gbr.3: 1. Tuas 2. Pemandu kedalaman
Pemotongan siku-siku
PERHATIAN:
siku-siku, selalu kencangkan sekrup penjepit
dengan kuat.
► Gbr.4: 1. Sekrup penjepit 2. Pelat skala sudut
siku-siku
Kendurkan sekrup penjepit pada pelat skala sudut siku-
siku di depan dudukan. Tetapkan sudut yang diinginkan
(0° - 45°) dengan memiringkannya, lalu kencangkan
sekrup penjepit dengan kuat.
Pengamatan
Untuk pemotongan lurus
Sejajarkan tepi samping dudukan dengan garis
pemotongan yang Anda inginkan pada benda kerja.
► Gbr.5: 1. Tepi samping dudukan 2. Garis
pemotongan
Untuk pemotongan sudut siku-
siku 45°
Sejajarkan tepi terdalam takik pemandu dalam dudukan
dengan garis pemotongan yang Anda inginkan pada
benda kerja.
► Gbr.6: 1. Tepi terdalam takik pemandu 2. Garis
pemotongan
47 BAHASA INDONESIA
Setelah menyesuaikan
Setelah menyesuaikan sudut

Advertisement

Table of Contents
loading

Table of Contents