(Iii) Pisau Peremas; Persiapan Bahan - Panasonic MK-F800 Operating Instructions Manual

Table of Contents

Advertisement

Available languages

Available languages

PROSESOR MAKANAN
Persiapan Bahan untuk Pisau Peremas
Fungsi
Bahan
Mode
Tepung Roti
Berkelanjutan
Kecepatan:
Mulailah
Remas
dengan
(untuk roti)
tingkat 1,
meningkat
Cairan
setiap 1
detik sampai
Maks.
Beroperasi dengan Menu Manual
1
1
2
Setelah menyelesaikan langkah-langkah perakitan,
colokkan colokan ke stopkontak dan aktifkan Sakelar
Daya. L.E.D. Indikasi Mode akan menyala dan berkedip.
3
Selama operasi pemutaran, L.E.D Indikasi OFF/ON akan
tetap menyala Amati pembentukan bola adonan. Tekan
Sakelar OFF/ON untuk menghentikan operasi pemutaran
begitu bola adonan yang keras sudah terbentuk.
Catatan:
• Jangan melebihi jumlah bahan yang ditetapkan untuk Pisau Peremas karena getaran yang tidak normal dapat
terjadi.
• Tergantung pada kecepatan dan jumlah bahan yang digunakan, akan muncul getaran yang signifikan. Dalam
hal ini, tahan Penutup Mangkuk dengan kedua tangan untuk mendukungnya selama pengoperasiannya.
• Untuk membuat adonan, jangan memproses ulang setelah adonan terbentuk untuk pertama kali.
• Jumlah mentega dan gula yang banyak dalam adonan bisa menyebabkan terjadinya getaran abnormal ketika
menggunakan Pisau Peremas.
• Penggunaan tepung selain tepung roti bisa menyebabkan getaran abnormal. Sebelum proses dimulai,
kurangi airnya 1~2 sdm dari total air yang dibutuhkan lalu tambahkan air sedikit demi sedikit selama proses
jika diperlukan.
-PISAU PEREMAS-
Penggunaan
Waktu operasi (perkiraan)
Tunggal Maks
300 g
~ 120 dtk
160 ~ 200 mL
2
Pilih mode Berkelanjutan dan sesuaikan ke kecepatan
yang sesuai dengan Tombol Putar. Semakin banyak
batang yang menyala, semakin tinggi kecepatannya.
Tekan Sakelar OFF/ON untuk memulai pengoperasian.
4
Setelah pemrosesan selesai, matikan Sakelar Daya dan
cabut colokan dari stopkontak. Keluarkan bola adonan
dari Mangkuk sebelum melepas Pisau Peremas.
Metode Persiapan
Tambahkan ragi yang dicampur dengan air
selama pemrosesan adonan (penambahan
ragi secara langsung sebelum pemrosesan
dapat mengakibatkan penyerpihan dan
pengembangan prematur). Jika masih terlihat
serpihan pada campuran adonan setelah
pemrosesan awal, tambahkan 1 sdt air ke
dalam campuran. Ketika getaran besar terjadi
karena campuran adonan menempel di
sekitar Batang Penggerak, tambahkan 1 sdm
tepung. Jangan memproses ulang adonan
setelah proses tersebut selesai, jika adonan
tidak memuaskan, uleni dengan tangan.
2
1
3
77

Advertisement

Table of Contents
loading

Table of Contents